-

July 13, 2023

Oleh Eileen Rachman & Emilia Jakob

Ketika suasana tim terus dipenuhi dengan atmosfer negatif, saling sikut dan sulit bekerja sama, instruksi dijalankan dengan setengah hati oleh para bawahan, seorang pimpinan selayaknya melakukan refleksi dan bertanya-tanya apa penyebab situasi seperti ini bisa terbentuk.

Namun, bukan pertanyaan itu yang paling penting direnungkan, melainkan bagaimana reaksi kita sebagai pemimpin terhadap pertanyaan tersebut. Apakah kita cenderung menyalahkan pihak lain, seperti potensi anak buah yang kurang memenuhi syarat? Atau, situasi eksternal yang memang tidak bersahabat dan berada di luar kontrol kita?

Berapa banyak dari kita yang berani untuk melihat diri kita sendiri dan dengan jujur menelaah apa yang kurang ataupun tidak tepat dari sikap kita, keputusan kita, ataupun reaksi kita sehari-hari, baik kepada orang lain maupun kepada organisasi. Menduduki posisi puncak yang selalu menjadi panutan banyak orang dapat membuat pandangan kita terhadap diri sendiri menjadi kurang jernih.

Padahal awareness mengenai kekuatan dan kelemahan diri kita adalah satu-satunya jalan menuju perbaikan. Jadi, apakah kita sudah berani membersihkan kacamata kita dan jujur kepada diri sendiri?

Apakah kejujuran itu?

Kata kejujuran yang dipakai dalam pembicaraan sehari-hari sering disandingkan dengan integritas dan autentisitas. Kejujuran berarti bebas dari tipu muslihat dan ketidakbenaran. Autentisitas adalah keaslian, keselarasan antara keadaan internal dan eksternal kita.

Kita menjadi autentik ketika aksi kita tetap kongruen dengan apa yang kita percayai dan inginkan sekalipun ditekan dari luar. Sehingga autentik tidak sekedar mengetahui diri kita sendiri, tetapi berani menjadi diri sendiri, tidak menyembunyikan diri di balik topeng ataupun kepribadian palsu.

KBBI menjelaskan integritas sebagai suatu mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan satu kesatuan yang utuh, sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan serta kejujuran. Jadi, kejujuran, autentisitas, dan integritas semuanya mengarah pada keberanian untuk tetap menunjukkan kebenaran dari keseluruhan sikap maupun perbuatan kita.

Dalam kondisi yang baik-baik saja, kita dengan mudah dapat bersikap autentik, jujur apa adanya. Namun dalam keadaan terpojok, mekanisme pertahanan diri seringkali mengambil alih dan membuat kita sulit menjadi jujur pada diri sendiri, apalagi pada pihak luar.

Ada 4 hal yang perlu kita latih agar lebih jeli dalam menajamkan kejujuran pada diri sendiri.

Autentisitas

Autentisitas berarti kesamaan antara siapa kita bagi diri sendiri dengan siapa yang kita perlihatkan kepada dunia.

Menemukan Kendaraan yang Berkualitas

Business

Padusi

-

July 13, 2023

0

Menemukan Kendaraan yang Berkualitas

Membeli mobil bekas adalah pilihan yang populer bagi banyak orang. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas, penting untuk melakukan inspeksi menyeluruh untuk memastikan bahwa mobil tersebut dalam kondisi yang baik dan sesuai dengan harapan kita. Dalam panduan ini, kita akan membahas langkah-langkah penting yang perlu diambil saat melakukan inspeksi mobil bekas, sehingga kita dapat menemukan kendaraan yang berkualitas.

1. Periksa Riwayat dan Dokumen Mobil:
Sebelum memulai inspeksi fisik, penting untuk memeriksa riwayat mobil dan dokumen terkait. Pastikan untuk memeriksa buku servis, dokumen kepemilikan, dan riwayat perbaikan atau klaim asuransi sebelumnya. Informasi ini memberikan gambaran mengenai seberapa baik mobil tersebut dirawat dan apakah ada masalah besar yang pernah dialami.

2.Cek Bagian Eksterior:
Periksa kondisi eksterior mobil dengan cermat. Perhatikan apakah ada kerusakan, goresan, atau perbedaan warna pada cat yang dapat mengindikasikan adanya tabrakan atau perbaikan yang tidak terlihat. Periksa juga lampu depan, lampu belakang, dan lampu rem untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

3.Periksa Bagian Interior:
Inspeksi interior mobil penting untuk memastikan kenyamanan dan fungsionalitasnya. Periksa kondisi kursi, karpet, dan jok mobil. Periksa juga kontrol AC, sistem audio, sistem navigasi, dan fitur lainnya yang ada di dalam mobil. Pastikan semuanya berfungsi dengan baik dan tidak ada masalah yang signifikan.

4.Tinjau Kondisi Mesin:
Periksa kondisi mesin dengan hati-hati. Perhatikan apakah ada tanda-tanda kebocoran minyak atau cairan lainnya. Periksa juga kondisi sabuk penggerak, baterai, sistem pendingin, dan sistem bahan bakar. Jika memungkinkan, lakukan tes jalan untuk memeriksa kinerja mesin dan transmisi mobil.

Evaluasi Sistem Kelistrikan:
Sistem kelistrikan yang baik sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan. Periksa semua saklar, tombol, dan kontrol yang ada di dalam mobil. Pastikan sistem pencahayaan, wiper, power window, dan sistem lainnya berfungsi dengan baik.

Garasi Kita Indonesia hadir untuk memberikan solusi bagi Anda yang ingin membeli mobil bekas namun khawatir dengan kondisi mobil yang akan dibeli. Kami menyediakan jasa inspeksi mobil bekas yang terpercaya dan profesional untuk membantu Anda menghindari risiko membeli mobil bekas yang buruk.

Dengan Garasi Kita Indonesia sebagai mitra inspeksi mobil, calon pembeli dapat memiliki kepercayaan diri yang lebih besar dalam mengambil keputusan pembelian mereka. Mereka akan diberikan informasi yang akurat dan obyektif mengenai mobil yang mereka pertimbangkan, sehingga memungkinkan mereka untuk menemukan mobil yang sesuai dengan harapan dan keinginan mereka

Garasi Kita Indonesia adalah layanan inspeksi yang teliti dan profesional guna membantu konsumen dalam membeli mobil bekas yang berkualitas dan menghindari risiko membeli mobil bekas yang buruk.

Name : Rangga Yudhanto
Phone number : 081382268616
Email address : [email protected]

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Menemukan Kendaraan yang Berkualitas

Business

Padusi

-

July 13, 2023

0