“Bangga Berbatik” di Hari Batik Nasional

Perayaan ini akan menampilkan pameran menarik, bazar, program edukasi, serta kegiatan lari dan jalan sehat.

Yayasan Batik Indonesia (YBI) dengan bangga menghadirkan kembali perayaan “Bangga Berbatik” sebagai bagian dari peringatan Hari Batik Nasional. Tahun ini, acara tersebut akan berlangsung pada 2-6 Oktober 2024 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.

Sebagai acara tahunan yang konsisten diselenggarakan oleh YBI, perayaan ini bertujuan untuk merayakan warisan budaya batik. YBI sendiri didirikan pada 28 Oktober 1994 atas prakarsa Jultin Ginandjar Kartasasmita, Ir. Firdaus Ali, dan DR. Dipo Alam MEM.

Pada peringatan kali ini, YBI menetapkan batik Gedog Tuban sebagai ikon Hari Batik Nasional 2024. Batik asal Tuban, Jawa Timur ini dipilih karena merupakan salah satu warisan budaya yang langka dan berharga di Indonesia.

Batik Gedog Tuban dikenal karena memadukan unsur lokal dengan pengaruh budaya Tiongkok yang terlihat pada motif burung Phoenix. Akulturasi ini terjadi berkat peran Tuban sebagai pintu masuk para pendatang dari Tiongkok pada masa lalu.

Proses pembuatan batik pun cukup unik, yaitu masih menggunakan benang katun yang dipintal dari tanaman kapas yang tumbuh subur di Tuban. Selain itu, batik ini juga dibuat menggunakan alat tenun gedog yang masih sederhana dan dikerjakan oleh penduduk asli Tuban. Menariknya, di kota Tuban usaha pembuatan batik sudah menjadi tradisi di antara para perempuan dan diwariskan secara turun-temurun. 

Dalam acara kultural ini, Yayasan Batik Indonesia akan menampilkan sebuah pameran edukatif yang ditampilkan lewat instalasi-instalasi modern sesuai dengan perkembangan zaman, berupa multimedia tunnel. 

Di sini pengunjung dapat menikmati pengalaman baru dengan masuk ke sebuah immerse experience, menampilkan animasi batik yang sudah mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia c.q. Direktur Merek dan Indikasi Geografis – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, yaitu: Batik Nitik, Batik Besurek, Batik Complongan, Batik Sarung Pekalongan, Batik Lasem. 

Bitwyre Meluncurkan Inovasi Produk sebagai Kripto SuperApp Berlisensi Pertama di Indonesia untuk Mencetak Sejarah Baru di 2025

Setelah memperoleh lisensi PFAK dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Bitwyre dengan bangga...

Resin: Pengertian, Jenis, dan Kegunaan dalam Industri

Resin adalah bahan polimer yang memainkan peran penting dalam banyak industri modern. Material ini...

Ripple Lepas 400 Juta XRP ke Pasar, Apakah Ini Sinyal Bullish atau Bearish?

Ripple kembali melepas 400 juta XRP ke pasar, senilai sekitar $1,13 miliar. Langkah ini...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here