Kecerdasan Percakapan

Oleh Eileen Rachman dan Linawaty Mustopoh

Dalam banyak situasi, konflik berkepanjangan yang berdampak pupusnya kepercayaan dan keterlibatan tim sering kali berawal dari isu komunikasi. Bayangkan seorang pemimpin menerima pesan dari klien bahwa proposal yang dijanjikan belum diterima, lalu langsung menegur timnya tanpa menanyakan masalahnya.

Padahal, ada kendala teknis yang belum terselesaikan, prioritas pekerjaan lain yang mendesak, serta tenggat waktu pengiriman yang sebenarnya masih aman. Alih-alih membangun kesepemahaman, pemimpin tersebut membuat tim merasa tersudut dan tidak dihargai. Percakapan ini berubah menjadi miskomunikasi yang berdampak buruk.

Kita sering meninggalkan pertemuan dengan keyakinan bahwa telah menyampaikan maksud dengan jelas dan mengharapkan segalanya berjalan sesuai rencana.

Namun, pada akhirnya, kita menyadari bahwa tidak semua orang memahami atau menyetujui ide kita. Ada kesenjangan antara persepsi kita dan realitas.

Situasi ini menunjukkan betapa pentingnya kecerdasan percakapan, yaitu bagaimana kita membangun kepercayaan, menciptakan dialog bermakna, dan menjalin hubungan yang kuat.

Kecerdasan percakapan itu penting

Setiap kali berbicara, kita tidak hanya bertukar kata, tetapi juga memberi pengaruh pada otak, terutama bagian prefrontal cortex yang bekerja keras untuk mengolah dan menafsirkan informasi, serta mengatur respons kita.

Aktivitas ini membantu menghubungkan sel-sel otak dan membuat otak lebih mudah beradaptasi serta belajar hal baru.

Jika terlibat dalam percakapan yang bermakna dan penuh pengertian, kita akan lebih menstimulasi otak, memperkuat daya pikir, serta membuka ruang bagi perspektif baru.

Sebaliknya, jika interaksi dipenuhi konflik atau stres, proses di otak bisa terganggu, bahkan memicu respons negatif yang menghambat kreativitas dan pengambilan keputusan.

Percakapan yang bermakna bukan sekadar sarana untuk menjaga hubungan, tetapi juga kunci mengasah cara berpikir yang lebih adaptif dan kolaboratif. Dalam lingkungan kerja, hal ini sangat penting untuk memecahkan masalah secara efektif, menggali ide-ide segar, serta mendorong inovasi yang berkelanjutan.

Lepas Tukik, Rayakan Bumi

Dalam semangat menyambut Hari Bumi 2025, 1O1 Style Yogyakarta Malioboro menunjukkan bahwa kepedulian lingkungan...

Percuma Feed Estetik Kalau Story Sepi: Strategi Bisnis di Instagram 2025

Algoritma Instagram di 2025 sudah berubah: feed bukan lagi fokus utama, Story dan interaksi...

Rayakan Hari Bahagia Anda di Marianna Resort & Convention Tuktuk Samosir

Di balik ketenangan Danau Toba yang legendaris, berdiri Marianna Resort & Convention Tuktuk Samosir,...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here