BIN Cigar, Cerutu Kelas Dunia asal Jember

Usai dari pabrik wraping, rombongan media pun diajak menyambangi outlet BIN Cigar yang lokasinya tidak terlalu jauh. Kembali, kita pun menemukan fakta para pekerja di outlet ini pun mayoritas perempuan. Mereka ada yang bekerja melapis tembakau, dan mengemas cerutu berdasarkan kategorinya.

BIN Cigar, saat ini telah memiliki 24 merek dagang dan diekspor ke 15 negara. Satu fakta lagi, bahwasanya BIN Cigar adalah produsen cerutu yang pandai memodifikasi rasa dan meniru rasa cerutu dari Kuba.

“Kami mempunyai dan mengaplikasikan metode amati, tiru, modifikasi (ATM). Hampir setiap cerutu yang dikeluarkan oleh Kuba dapat kami tiru baik aroma maupun rasanya. Kami jagonya memodifikasi dan meniru rasa cerutu dari Kuba,” tegasnya.

Untuk sampai memiliki kualitas rasa dan aroma cerutu seperti dari Kuba, tim BIN Cigar telah menjalin perjanjian dan ini legal. “Kami anti fake, kami diajarkan oleh orang Kuba untuk belajar ini. Perjanjian dengan Kuba itu hanya meniru rasa, bukan bentuk dan merek,” ungkapnya.

Untuk itu tak mengherankan, jika BIN Cigar menjadi pemain penting di industri cerutu nomer dua setelah Kuba di dunia. Bagi penikmat cerutu, jika mereka tidak menemukan aroma dan rasa Cohiba dan Montecristo dari Kuba dapat dipastikan akan mencari di BIN Cigar.

Aroma wangi tembakau, ternyata berbanding lurus dengan wangi bisnisnya. Selain menguasai market cerutu internasional dari Indonesia. BIN Cigar pun menempati urutan kedua sebagai pemain tembakau terbesar setelah Djarum. Dan satu-satunya produsen cerutu yang mengerjakan berdasarkan pesanan, dan 100 persen buatan tangan. [*]

Hotel dengan Konsep Sport, Seni, dan Gaya Hidup

Hasil Kolaborasi Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) dengan Artotel Group  Senin, 22 April...

Breman85, Keunggulannya Secara Lugas Memadukan Keramahan Bali

Selamat datang di Breman85, di mana makanan lezat, bir yang luar biasa, dan suasana...

The Legacy

Ramadhan Sananta, Rifda Irfanaluthfi, dan Yudha Saputera menceritakan tekanan yang dihadapi sebagai atlet dalam...

- A word from our sponsor -