Membangun Bisnis Digital yang Tepat

Adakah cara membangun bisnis online untuk pemula dengan digital marketing?

Oleh Denny Santoso

Sadar nggak sih beberapa bulan belakangan ini banyak bisnis online bermunculan? Di saat seperti ini, ketika banyak orang yang dipotong gajinya, unpaid leave, bahkan diberhentikan, bisnis online terlihat sebagai opsi yang paling mungkin dilakukan. Tapi berapa banyak dari bisnis tersebut yang terus bertahan? Atau perlahan mulai berguguran juga?

Well, mungkin strategi dalam membangun bisnis online belum tepat, jangan-jangan hanya sekadar posting produk dan berharap laku?

Cara itu nggak salah, tapi akan jauh lebih efektif jika Anda menggunakan strategi digital marketing

Berikut merupakan pemikiran dan kerangka untuk memulai bisnis online secara lengkap:

Pastikan laku. Bisnis yang baik adalah yang dibangun berdasarkan data, bukan asumsi atau hasil coba-coba. Jadi jangan gambling ya, lakukan survei kepada market Anda untuk memastikannya.

Channel. Temukan di mana market Anda dan bagaimana Anda dapat menjangkau mereka. Apakah menggunakan media sosial? Google? Website? Marketpace? 

Content. Konten merupakan jembatan antara produk dan pasar. Yang membantu market untuk mengetahui value produk Anda adalah melalui konten, so content is key.

Funnel. Simpelnya urutan konten yang disajikan ke audience Anda sehingga mereka mau membeli produk Anda. Desain funnel atau cust journey Anda sesuai dengan kebutuhan produk masing-masing. Beda produk, pasti beda juga funnel-nya, jadi temukan funnel yang terbaik untuk audience Anda.

Ini salah satu sistem online yang menarik untuk diikuti http://bit.ly/ABDIabe2

Mengapa?

Oleh Eileen Rachman dan Emilia Jakob Semua orangtua pernah kewalahan menjawab pertanyaan anak-anaknya pada...

Cara Mengatasi Komputer Kantor No Booting dengan Tepat

Masalah display atau booting pada komputer adalah ketika komputer tidak dapat menampilkan tampilan pada...

Mengungkap Kemegahan Dubai di Indonesia

Tandai kalender Anda dan bersiaplah untuk konvergensi keunggulan real estat yang belum pernah terjadi...

- A word from our sponsor -